Sultan HB X Menyukai Nasi Bali

Sultan HB X ternyata menyukai Nasi Bali. Raja Keraton Yogyakarta ini biasanya memesan menu nasi bali atau nasi jinggo di warung sederhana yang berlokasi di Jalan Namburan Kidul. Sultan tak jarang memesan nasi bali untuk sarapan pagi, terkadang putri sultan sendiri, yakni Gusti Raden Ajeng (GRAJ) Nurmalita Sari yang datang membeli di tempat makan yang tempatnya masih di dalam wilayah benteng atau “njero benteng”.

Sultan HB X Menyukai Nasi Bali - Warung Nasi Bali di Jalan Namburan Yogyakarta.

Harga nasi bali di sebenarnya tidak terlalu mahal, sekitar tahun 2013 harganya kalo tidak salah Rp.7000,00.  Dengan harga segitu, sudah di dapat nasi dengan porsi lumayan banyak, sayur, mie goreng, ayam suwir, srundeng, dan sambel. Sudah cukup sekiranya untuk makan 1 orang, namun jika ingin menambah lauk lain bisa juga, tambahan harganya pun masih terhitung normal. 

Jika ingin mencoba nasi jinggo kesukaan Sultan HB X ini, bisa saja langsung datang ke warungnya. Lokasinya cukup mudah dicari. Agar lebih muda patokan awalnya dari Alun-alun Kidu atau Alkid. Dari alkid, cari jalan keluar sebelah timur menuju jalan wijilan (jalan ini sudah biasa digunakan untuk jalan umum dan untuk wisatawan. Setelah menemui perempatan kecil lalu belok ke kanan (arah selatan). Lalu kurang lebih 50 m ada perempatan kecil lagi, silahkan belok kiri. Sampai situ Anda sudah berada di Jalan Namburan. Ikuti jalan tersebut kurang lebih 200-300m, nah warungnya ada di kanan jalan. 

Bentuknya warungnya sederhana, tidak mewah, seperti warung-warung biasa. Namun terkadang, di parkiran ada beberapa mobil, karena meskipun warungnya sederhana, warung nasi jinggo kerap di datangi oleh pelanggan-pelanggan yang berduit. Penjualnya ramah di sana juga bisa ditemui menu lain khas bali. Ada juga jenis jenang dodol khas bali, harganya pun murah.

Nah silahkan jika Anda ke Yogyakarta, mampir merasakan nasi jinggo ala Jogja. Rasanya tak kalah dengan nasi jinggo di Bali, pembuatnya juga orang Bali, karena itu rasa khas Balinya tidak hilang. Nah, Raja Yogyakarta saja suka, bagaimana dengan Anda?